Nah, ini yang ke-50: 41. Lukas 5:10 demikian juga Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, yang menjadi teman Simon. Kata Yesus kepada Simon: "Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia." 42. Lukas 5:27 Kemudian, ketika Yesus pergi ke luar, Ia melihat seorang pemungut cukai, yang bernama Lewi, sedang duduk di rumah cukai. Yesus berkata kepadanya: "Ikutlah Aku!" 43. Lukas 6:22 Berbahagialah kamu, jika karena Anak Manusia orang membenci kamu, dan jika mereka mengucilkan kamu, dan mencela kamu serta menolak namamu sebagai sesuatu yang jahat. 44. Lukas 6:24 Tetapi celakalah kamu, hai kamu yang kaya, karena dalam kekayaanmu kamu telah memperoleh penghiburanmu. 6:25 Celakalah kamu, yang sekarang ini kenyang, karena kamu akan lapar. Celakalah kamu, yang sekarang ini tertawa, karena kamu akan berdukacita dan menangis. 6:26 Celakalah kamu, jika semua orang memuji kamu; karena secara demikian juga nenek moyang mereka telah memperlakukan nabi-nabi palsu." 45. Lukas 6:32 Dan jikalau kamu mengasihi orang yang mengasihi kamu, apakah jasamu? Karena orang-orang berdosapun mengasihi juga orang-orang yang mengasihi mereka. 6:33 Sebab jikalau kamu berbuat baik kepada orang yang berbuat baik kepada kamu, apakah jasamu? Orang-orang berdosapun berbuat demikian. 46. Lukas 6:47 Setiap orang yang datang kepada-Ku dan mendengarkan perkataan-Ku serta melakukannya--Aku akan menyatakan kepadamu dengan siapa ia dapat disamakan--, 6:48 ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah: Orang itu menggali dalam-dalam dan meletakkan dasarnya di atas batu. Ketika datang air bah dan banjir melanda rumah itu, rumah itu tidak dapat digoyahkan, karena rumah itu kokoh dibangun. 6:49 Akan tetapi barangsiapa mendengar perkataan-Ku, tetapi tidak melakukannya, ia sama dengan seorang yang mendirikan rumah di atas tanah tanpa dasar. Ketika banjir melandanya, rumah itu segera rubuh dan hebatlah kerusakannya." 47. Lukas 7:9 Setelah Yesus mendengar perkataan itu, Ia heran akan dia, dan sambil berpaling kepada orang banyak yang mengikuti Dia , Ia berkata: "Aku berkata kepadamu, iman sebesar ini tidak pernah Aku jumpai, sekalipun di antara orang Israel !" 48. Lukas 7:47 Sebab itu Aku berkata kepadamu: Dosanya yang banyak itu telah diampuni, sebab ia telah banyak berbuat kasih. Tetapi orang yang sedikit diampuni, sedikit juga ia berbuat kasih." 49. Lukas 8:11 Inilah arti perumpamaan itu: Benih itu ialah firman Allah. 8:12 Yang jatuh di pinggir jalan itu ialah orang yang telah mendengarnya; kemudian datanglah Iblis lalu mengambil firman itu dari dalam hati mereka, supaya mereka jangan percaya dan diselamatkan. 8:13 Yang jatuh di tanah yang berbatu-batu itu ialah orang, yang setelah mendengar firman itu, menerimanya dengan gembira, tetapi mereka itu tidak berakar, mereka percaya sebentar saja dan dalam masa pencobaan mereka murtad. 8:14 Yang jatuh dalam semak duri ialah orang yang telah mendengar firman itu, dan dalam pertumbuhan selanjutnya mereka terhimpit oleh kekuatiran dan kekayaan dan kenikmatan hidup, sehingga mereka tidak menghasilkan buah yang matang. 8:15 Yang jatuh di tanah yang baik itu ialah orang, yang setelah mendengar firman itu, menyimpannya dalam hati yang baik dan mengeluarkan buah dalam ketekunan." 50. Lukas 8:18 Karena itu, perhatikanlah cara kamu mendengar. Karena siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, tetapi siapa yang tidak mempunyai, dari padanya akan diambil, juga apa yang ia anggap ada padanya." Ada pertanyaan YESUS: Bagaimana sih cara anda mendengarkan Firman TUHAN? Sehingga ketika YESUS meniup seruling, tapi anda tidak menari, dan ketika YESUS menyanyikan kidung duka anda tidak menangis? Kenapa nggak connect? Apa yang ada padamu? Musa menjawab: hanya sebuah tongkat, TUHAN. Maka dengan tongkat itulah ALLAH bekerja. Dan Petruspun menjawab: Hanya ada 2 ketul roti dan 2 ekor ikan, TUHAN. Maka dengan apa yang ada pada Petrus itupun TUHAN berbuat sesuatu yang bisa mengenyangkan 5000 orang. Nah, apa yang ada pada anda saat sekarang ini sebagai orang Kristen? Mudah-mudahan bukan sekedar setiap Sabat duduk manis di gereja, lalu pulang tidak membawa apa-apa, sama seperti ketika berangkatnya. Dan sampai rambut berubanpun, masih saja tetap seperti dulu ketika masih remaja. Tanpa pertumbuhan sama sekali, meskipun sudah selusin cucunya. Maka TUHAN-pun akan berkata kepada anda: Apa saja yang anda 'anggap' sebagai sesuatu akan TUHAN rampas. Sebab peribadatan anda masih sebatas peribadatan kepada tembok gereja dan perintah dunia. Masih belum menembus pada TUHAN. Referensi dari Ny. White: >> "Sekarang jemaat berada dalam BAHAYA YANG SANGAT MENAKUTKAN. Penjara, penyiksaan, api dan pedang adalah LEBIH MEMBAWA BERKAT dibandingkan dengan ini. Sebagian orang Kristen berdiri teguh menyatakan mereka tidak mau berkompromi. Sebagian yang lain setuju MENYERAH atau MEMODIFIKASI sebagian bentuk kepercayaan mereka, dan bersatu dengan mereka yang telah menerima sebagian Kekristenan itu, dan mengatakan bahwa ini adalah bentuk pertobatan mereka sepenuhnya… Kebanyakan orang Kristen pada akhirnya SETUJU MENURUNKAN STANDART mereka, sehingga terbentuklah satu PERSEKUTUAN antara Kekristenan dan kekafiran… Sementara para pengikut KRISTUS dipersatukan dengan para penyembah berhala, agama Kristen TELAH MENJADI RUSAK, dan jemaat telah KEHILANGAN kesucian dan kuasanya." – Hal. 44. >> "AKAN SELALU ADA 2 kelompok orang-orang yang menyatakan dirinya pengikut-pengikut KRISTUS. Sementara kelompok yang satu mempelajari kehidupan JURUSELAMAT dan dengan SUNGGUH-SUNGGUH memperbaiki kekurangan mereka serta menyesuaikan diri dengan teladanNYA, kelompok yang lain MENGHINDARI KEBENARAN yang PRAKTIS dan MUDAH DIMENGERTI, yang mengungkapkan kesalahan mereka. BAHKAN dalam keadaan terbaik sekalipun, jemaat itu tidak terdiri dari orang-orang yang seluruhnya benar, suci dan sungguh-sungguh." – Hal. 45. >> "Secara rahasia dan diam-diam mereka membawa salinan Alkitab, baik sebagian maupun seluruhnya. Dan bilamana kesempatan muncul, mereka menarik perhatian langganan kepada NASKAH-NASKAH ini. Sering perhatian untuk membaca FIRMAN TUHAN dibangkitkan, dan beberapa bagian-bagian Alkitab itu ditinggalkan pada mereka yang berminat menerimanya." – Hal. 75.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar