pakabar? lamo tak basuo... semoga semua ok ok saja.
ya , saya dimarah waktu rapat BOS , minggu kemarin ,
sudah dimarah dijewer lagi terus dipukuli pakai sapu lidi
, kacian benar diriku ini...
Kalau musuh memusuh sih... ilmu saya belum sampai disana.
Mungkin nasib saya lagi sial , baru bangun holiday house di Jimbaran,
terus di bomb , padahal saya nggak cari musuh.
oohhh... nasib diriku ini....
Kalau cari teman dapet musuh , mungkin harus direverse , sekarang
cari musuh , siapa tahu dapet temen , badah... keliru ini.
Menghina agama itu tidak boleh dan salah , tapi menulis opini
soal agama dan subject lain tentu saja boleh.
Kita harus punya opini dan pendapat dan yang namanya pendapat
pasti ada pro dan contra , juga ada yang merasa terhina , disamping
ada yang marah marah , sampai nigtig dengan sapu lidi.
Lain kali saya harus insist , kalau mukul saya harus pakai selendang
sutera , kan kasihan kulit diriku yang halus ini berbekas sapu lidi.
Untunglah ada Mbok Vieb yang baik hati memberikan diriku sapu tangan
( bukan sapu lidi) untuk menyapu air mataku yang membanjir sampai
orang orang di Sanur pakai perahu karet.
Saya jarang nulis , tapi sering nagkring dan nulis di FFI Indonesia.
(Faith Freedom International).
Sekedar untuk ketawa ketiwi... hi..hi..hi...
Soalnya kalau saya nulis agama disini , nanti dijewer lagi ,
kan kasihan orang orang dorong perahu karet lagi.
Ngomong ngomong lama , sudah jam 10.30 pm dan saya belum mandi,
baunya pasti sampai disana , saya permisiong dulu ya...
shanti is mandi cibam cibum.
--- In bali-bali@yahoogroups.com, "Laraslia" <laraslia@...> wrote:
>
> Oalaaah...pantesaaan.. pak Gung Pindha lama ga ada suara di milis.
Kangen juga. Kena ultimatum to...hehehe...kacian banget
seh...ketimbang jadi bisul kalo ngempet, tulis aja pak, kita lebih
peduli kesehatan Bapak. Paling banter kalo kita misuh cuma temen
seruangan yang denger, mau lempar keyboard juga gak bisa.
>
> Ehm..jadi ge er juga nih, bener pas BOS bapak dilarang tulis
agama ? Saya yakin hal itu mereka lakukan karena sayang kami, si
minoritas disini, bukan karena tidak menghormati kebebasan
berpendapat. Kalau beliau2 cuma beraninya sama yang
kecil/minoritas, apa bedanya sama mayoritas diluar sana ? Kalau
beliau2 benar2 semangat ingin menyampaikan kritik agama, pastilah
lebih memilih diluar sana, cari yang sebanding..baru seru..kalau
disini mana seru wong yang denger nyame pedidi..alias main di
kandang sendiri..ya pastilah banyak suporternya.
>
Apa yang anda cari, itulah yang anda dapat. Mau cari temen, dapetnya
temen. Mau cari musuh, hmm...pasti anda akan menemukan musuh
> ternyata ada didepan hidung anda.
>
> Bli LGS pun saya yakin tidak sepenuhnya berniat menghina agama
Ibrahimiyah. Buktinya, beliau juga masih betah nyangkul di Jakarta.
Mungkin sekedar gak enak menyampaikan ke tetangga sebelah, makanya
beliau sampaikan disini. Yaa..seperti sampean lah, ketimbang bisulan
karena ngempet, tulis saja disini, kami bisa memahami.
>
> Salam is damai,
> LL
>
> Sorry saya ga komen analisa ttg agama
>
>
>
>
>
>
>
> ---- Pesan asli ----
> Dari: IGusti Agung <agungpindha@...>
> Terkirim: 30 Jan 2009 04:11 +00:00
> Ke: <bali-bali@yahoogroups.com>
> Perihal: [bali-bali] Re: Analisis Mendalam Tentang Agama, Tuhan
dan Negara
>
>
> hi..hi..hi..
> hello pasukans ,
> kemarin ketika rapat BOS , saya dimarah.
> "Tidak boleh nulis agama !"
> Nah... pokoknya saya gak ada nulis masalah agama ya..?
> Makasih pasukans lain yang nulis agama ( yang belum dimarah).
> saya selamat.... na..na...na...na.
>
> shanti si smiling.
>
>
>
>
> --- In bali-bali@yahoogroups.com, Lili Gundi <lili_gundi@> wrote:
> >
> > Kita harus merobah paradigma tentang toleransi. Kita harus
> menghormati (hak azasi) seluruh dan setiap manusia, Â apapun
> keyakinan agamanya, bahkan termasuk yang tidak beragama dan
atheis.
> Tetapi terhadap agama, kita berikan toleransi, setelah dia lulus
> dari ujian akal kritis serta kode moral yang diterima secara
> universal. Â Â
> > Agama-agama, kitab sucinya, pendirinya, harus dianalisis
secara
> mendalam. Dari analisis itu kita ketahui ada agama-agama yang
> mengajarkan kebencian dan kekerasan; ada agama-agama yang
> mengajarkan persaudaraan universal dan welas asih. Dengan
permohonan
> maaf, harus dikatakan agama-agama Semitik mengajarkan yang
pertama;
> agama-agama Timur mengajarkan yang kedua. Mengapa demikian? Agama-
> agama Timur didirikan oleh para maharesi yogi dan filsuf. Â
> > Agama Semitik itu didirikan oleh para petani berpindah,
pengembala
> ternak nomaden gurun pasir yang keras  atau karyawan dagang buta
> huruf. Mereka pada umumnya adalah atau bertindak sebagai kepala
> suku yang berjuang mempertahankan sukunya dari tekanan suku lain
> yang lebih besar, atau  ingin memperluas wilayahnya dengan
merebut
> tanah-tanah suku lain, dan membunuh lawan-lawannya, menawan mereka
> yang takluk untuk dijual sebagai budak, atau dijadikan pemuas
seks.
> Tuhan (yang) mereka (persepsikan) hampir sama dengan sifat-
sifatnya
> (kepala suku itu).. Tuhan-tuhan itu hanya membela sukunya
> (pengikutnya) saja, dan memusuhi suku (pengikut keyakinan) lain.
> Bahkan ada Tuhan yang ikut sibuk terlibat dalam urusan ranjang
> kepala suku itu. Ini pastilah bukan Tuhan menciptakan alam
semesta.
> Ini adalah tuhan suku, yang telah jatuh menjadi pelayan
> domestik..  Â
> > Itulah sebabnya di dalam kitab suci mereka kita temukan
kebencian,
> permusuhan dan perintah kekerasan terhadap suku atau pemeluk
> keyakinan lain.
> > Dalam Torah Yahudi (Perjanjian Lama Kristen) ada narasi
kebencian
> terhadap orang Mesir, Kanaan, dan Filistin. Bahkan Yahweh ikut
> mengirimkan bencana wabah kepada orang Mesir. Di dalam Perjanjian
> Baru ada narasi kebencian dan kekerasan terhadap orang Yahudi,
> karena dituduh membunuh Yesus, dan para "God Killers" ini
mengalami
> hidup yang sulit selama berabad-abad di Eropa Kristen, berpuncak
> pada holocaust di Jerman, yang tidak diakui oleh pakÂ
Ahmaddinejad .
> Juga ada kebencian dan permusuhan terhadap orang Roma yang
menindas
> para missionaris Kristen Awal. (Andaikata sebatas Kotbah di Atas
> Bukit, Kristen adalah agama damai).
> > Di dalam Quran ada perintah kebencian dan kekerasan, mula-mula
> terhadap orang Arab Mekkah, kemudian terhadap orang Yahudi Medina,
> lalu terhadap Kristen Syiria, Parsi Iran dan akhirnya terhadap
> seluruh manusia yang tidak beragama Islam. Isinya sebagian besar
> polemik, pertengkaran, kutukan dan ancaman. Selain dimasukkan
neraka
>
> -----â© Dikirim menggunakan telepon selular Sony Ericsson
>
------------------------------------
Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/bali-bali/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/bali-bali/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
mailto:bali-bali-digest@yahoogroups.com
mailto:bali-bali-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
bali-bali-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar