Kawan-kawan,
Pada 2 - 5 Mei akan berlangsung pertemuan Dewan Gubernur Asian Development Bank (ABD) yang akan membahas agenda pemberian dana tambahan kepada ADB untuk mengatasi krisis finansial global yang terjadi. Indonesia sebagai salah satu negara penghutang terbesar dari ADB juga berencana akan memberikan suntikan dana kepada ADB dengan harapan ABD menambah proyek-proyek utangnya di Indonesia.
ADB ternyata tidak memberikan manfaat sama sekali bagi rakyat Indonesia. Selain membebani APBN untuk membayar utang, proyek ADB juga telah mengancurkan lingkungan hidup, melanggar HAM, tidak menghormati hak masyarakat adat dan memarjinalkan rakyat kecil.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami dari Asian People's Movement Against ADB melaksanakan kegiatan yang berjalan paralel dengan agenda pertemuan ADB dengan tujuan mencari alternatif rakyat dalam keluar dari jeratan utang yang telah menjadi pintu masuk bagi penjajahan baru di Indoensia.
Untuk itu kami mengundang kawan-kawan jaringan dan anggota untuk hadir dalam kegiatan ini sebagai bentuk solidaritas masyarakat se Asia untuk melawan krisis global yang terjadi yakni krisis iklim, krisis pangan, krisis energi dan krisis keuangan.
El Peublo Unido Jamas Sera Vencido!
Rakyat Bersatu Tak Bisa Dikalahkan!
If People United Will Never Be Defeated!
Salam,
Agung Wardana
Pada 2 - 5 Mei akan berlangsung pertemuan Dewan Gubernur Asian Development Bank (ABD) yang akan membahas agenda pemberian dana tambahan kepada ADB untuk mengatasi krisis finansial global yang terjadi. Indonesia sebagai salah satu negara penghutang terbesar dari ADB juga berencana akan memberikan suntikan dana kepada ADB dengan harapan ABD menambah proyek-proyek utangnya di Indonesia.
ADB ternyata tidak memberikan manfaat sama sekali bagi rakyat Indonesia. Selain membebani APBN untuk membayar utang, proyek ADB juga telah mengancurkan lingkungan hidup, melanggar HAM, tidak menghormati hak masyarakat adat dan memarjinalkan rakyat kecil.
Sehubungan dengan hal tersebut, kami dari Asian People's Movement Against ADB melaksanakan kegiatan yang berjalan paralel dengan agenda pertemuan ADB dengan tujuan mencari alternatif rakyat dalam keluar dari jeratan utang yang telah menjadi pintu masuk bagi penjajahan baru di Indoensia.
Untuk itu kami mengundang kawan-kawan jaringan dan anggota untuk hadir dalam kegiatan ini sebagai bentuk solidaritas masyarakat se Asia untuk melawan krisis global yang terjadi yakni krisis iklim, krisis pangan, krisis energi dan krisis keuangan.
El Peublo Unido Jamas Sera Vencido!
Rakyat Bersatu Tak Bisa Dikalahkan!
If People United Will Never Be Defeated!
Salam,
Agung Wardana
__._,_.___
Tidak ada komentar:
Posting Komentar