Sabtu, 19 Desember 2009

RE: [bali-bali] Opini atas penolakan SBY thd imbauan DPR



KITA TUNGGU SAJA HASIL KPK

 

KALAU MENDENGAR BANYAK PIHAK DENGAN KEPENTINGAN, KITA JADI PUSING, KENYATAAN DI ATAS KENYATAAN, SUSAH MEMBEDAKAN SATU DENGAN LAINNYA...

 

ANTARA KEBIJAKAN PEMERINTAH KARENA KEADAAN EKONOMI YANG GAWAT.... DENGAN HILANGNYA DANA.... DENGAN KEPENTINGAN POLITIK ATAU HAL YANG DI POLITISASI....

 

JADI PALING BENER TUNGGU HASIL KPK

 

 

From: bali-bali@yahoogroups.com [mailto:bali-bali@yahoogroups.com] On Behalf Of Ikranagara
Sent: 19 Desember 2009 12:16
To: Dear Friends
Subject: [bali-bali] Opini atas penolakan SBY thd imbauan DPR

 

 

Langkah Presiden SBY menolak imbauan penonaktifan Menkeu Mulyani dan Wapres Boediono adalah sebuah langkah BOOMERANG yang akan makin melemahkan posisi SBY di mata rakyat.

Imbauan parlemen dengan suara aklamasi (baca: termasuk dukungan dari PD) itu sudah sejalan dengan aspirasi politik rakyat terkini. Apalagi sudah jelas pula di mata rakyat bahwa dalam rapat KSSK dipimpin oleh Mulyani dan dihadiri oleh Boediono membahas masalah Bank Century itu juga hadir Marsilam Simanjuntak yang mewakili SBY. Artinya peran SBY memang jelas, dan jelas pula bahwa Wapres waktu itu JK diby-pass dengan menghadirkan Marsilam.

Jadi, keputusan rapat di Depkeu itu hasil kesepakatan M-B-Y (Mulyani-Boediono-Yudoyono).


Maka jangan kaget jika rakyat akan mendorong parlemen untuk menyatakan MOSI TIDAK PERCAYA KEPADA PRESIDEN lho!

Presiden membaca realitas politik lewat kacamata buram alias membuka kuping suara-suara yang ABS (Asal Bapak Senang) dari kalangan PD (baca: semacam Ruhut dan laporan intel "BIN") saja.

Ikra.-
====

 



__._,_.___


Your email settings: Individual Email|Traditional
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch to Fully Featured
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe

__,_._,___

Tidak ada komentar: