Senin, 10 Januari 2011

[bali-bali] (unknown)



Pemuka Agama Ditantang Suarakan Kebenaran pada Pemerintah

Antara - 50 menit lalu

Jakarta (ANTARA) - Para tokoh lintas agama ditantang untuk menyuarakan kebenaran kepada pemerintah guna memperbaiki kondisi bangsa yang saat ini keluar dari amanah konstitusi.

"Saya minta para tokoh agama bertemu langsung dengan Presiden dan menyampaikan hal yang dianggap benar. Tidak ada gunanya jika hanya duduk dan menyepakati di sini tapi suara kita tidak didengar pemerintah," kata Prof Dr JE Sahetapy di Jakarta, Senin.

Ketua Komisi Hukum Nasional itu mengatakan hal tersebut dalam pertemuan tokoh lintas agama guna menyampaikan pernyataan pencanangan tahun perlawanan terhadap kebohongan namun dianggap masih memerlukan kesepakatan.

Para tokoh yang hadir di antaranya, pendiri Maarif Institute Ahmad Syafii Maarif, Pendeta Andreas A Yewangoe, Ketua PP Muhammadiyah Din Syamsuddin, Bikkhu Pannyavaro, KH Shalahuddin Wahid, Romo Magnis Suseno.

Pernyataan tersebut merupakan bentuk keprihatinan para tokoh agama terhadap kondisi bangsa yang carut marut dalam bidang hukum, sosial dan ekonomi.

Menurut Prof JE Sahetapy, jika pemuka agama tidak ikut memberi andil dalam mengatasi permasalahan bangsa maka akan sulit memperbaiki masyarakat.

Dikatakannya, dengan menyuarakan kebenaran kepada pemerintah bukan berarti menjadi musuh tetapi bagaimana membangun bangsa bersama-sama.

"Kalau kita sudah siap untuk maju, maju terus pantang mundur," kata JE Sahetapy.

Dalam pertemuan tersebut juga dihadiri sejumlah aktivis di antaranya Chalid Muhammad dari Istitut Hijau, Bery Nahdian Furqon dari Walhi, Koordinator Kontras Haris Azhar dan Tama S Langkun dari ICW.



Para Aktivis tersebut membacakan beberapa hal yang dianggap kebohongan lama dan kebohongan baru pemerintah seperti masalah penegakan HAM, kasus lumpur lapindo dan pemberantasan korupsi.




__._,_.___


Your email settings: Individual Email|Traditional
Change settings via the Web (Yahoo! ID required)
Change settings via email: Switch delivery to Daily Digest | Switch to Fully Featured
Visit Your Group | Yahoo! Groups Terms of Use | Unsubscribe

__,_._,___

Tidak ada komentar: