Citarum yang sekarang berubah menjadi Cilaka , bukan satu2nya sungai yang menjadi rubish tip di Indonesia , masih banyak lagi akan segera menyusul.
Sungai di Bali juga akan segera menyusul seperti ini ,
Hanya butuh waktu 2 decade dari sungai kecil /tukad yang penuh berisi kehidupan , ikan , kodok , lindung dan kakul , menjadi tempat sampah.
Setiap pulang ke Bali saya amati sungai sungai ini , yang dulu saya hafal tempat mancingnya / tempat ikan sembunyi .
Sekarang menjadi tempat bakar sampah ..
Kalau ada yang pernah kedalam tanjung-uluwatu sejauh 1 kilometer dari pantai , disana anda akan temui , pulau sampah mengapung seluas 200 meter persegi ( setiap tahun saya lihat luasnya bertambah ), pulau sampah plastic yang sudah kehijauan.
Dulu saya berminat ambil photo di sungai sungai ini , tapi tidak tega.
Ada rasa takut yang besar menjalar , rasanya mau muntah .
Yah..... kita tunggu saja waktunya , alam akan marah ...
shanti ,
not until they cut the last tree
not until they catch the last fish
not until they dried the last river
then...... only then ,
they realised they can't eat money.
( apache proverb).
--- In bali-bali@yahoogroups.com, "Asana Viebeke Lengkong" <asanasw@...> wrote:
>
>
>
>
>
> FYI
>
------------------------------------
Yahoo! Groups Links
<*> To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/bali-bali/
<*> Your email settings:
Individual Email | Traditional
<*> To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/bali-bali/join
(Yahoo! ID required)
<*> To change settings via email:
bali-bali-digest@yahoogroups.com
bali-bali-fullfeatured@yahoogroups.com
<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
bali-bali-unsubscribe@yahoogroups.com
<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar